Sosialisasi Pemanfaatan Buah (Pisang) Untuk Kesehatan Hati Dan Pemeriksaan Urine Untuk Kesehatan
DOI:
https://doi.org/10.33086/snpm.v2i1.1001Keywords:
Pisang, , Faal Hati, Pemeriksaan UrineAbstract
Stress dapat menyebabkan tubuh akan melepaskan berbagai senyawa kimia yang dapat memicu peradangan di organ-organ tubuh, termasuk organ hati. Peradangan berkepanjangan yang tidak segera ditangani bisa menurunkan fungsi hati. Bahkan bukan tidak mungkin akan menyebabkan kerusakan secara permanen. Pengabdian kepada masyarakat dilakukan dilakukan di Desa Petiken, Driyorejo, Gresik pada tahun 2022 yang dihadiri oleh 35 peserta. Metode pengabdian yang dilakukan yaitu dengan pendekatan melalui presentasi untuk pemahaman manfaat buah pisang, selanjutnya dilakukan pemeriksaan urine dilakukan sebagai bahan evaluasi pada masyrakat untuk mengetahui protein urine pada responden. Berdasarkan hasil sosialisai pada 35 responden didapatkan tingkat pemahaman pemanfaatan buah pisang dengan peningkatan sebesar 60%, dan berdasarkan hasil pemeriksaan protein urine menunjukkan bahwa terdapat 14% yang menunjukkan hasil positif dan 86% merupakan hasil negatif. Hal tersebut menunjukkan Kesehatan hati berdasarkan protein urine menunjukkan hasil yang baik.
Downloads
References
Adiga U dan Yogish S, 2016. Hemolityc Index: a Tool to Measure Hemolituc in vitro. Journal of Biotechnology and biochemistry. Vol 2. No. 2: 49-52
Gandasoebrata R, 2013. Penuntun Laboratorium Klinik, Dian Rakyat
Heryant, A.A. dan Pulungan, R.M. (2019) “Faktor Risiko Kejadian Hipertensi pada Pekerja Konstruksi di Proyek Pembangunan Tol Tahun 2018,” Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat, Edisi 1, 11, hal. 100–116.
Ira M. 2014. Hubungan Pola Makan dengan Peningkatan Kadar Kolesterol Pada Lansiadi Jebres Surakarta. Jurnal Keperawatan 17 Surakarta.
Khusuma, A., Roselyn, A.P. dan Agata, A. (2018) “Evalusi Pemberian Buah Pisang Ambon (Musa Paradisiaca Var. Sapientum Linn) Terhadap Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Tambah Subur Kec. Way Bungur Lampung Timur,” Jurnal Analis Medika Biosains (JAMBS), 5(2), hal. 59. doi:10.32807/jambs.v5i2.106.
Pangesti, N.B., Mulyasari, I. dan Anugrah, R.M. (2019) “JGK-vol.11, no. 25 Januari 2019,” 11(25), hal. 46–53.
Prameswari, D.C. (2021) “Konsumsi Pisang dalam Menurunkan Kadar Kolesterol Darah,” Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 3(3), hal. 511–518. doi:10.37287/jppp.v3i3.537.
Rusdaina, R. dan Syauqy, A. (2015) “Pengaruh Pemberian Pisang Kepok (Musa Paradisiaca Forma Typical) Terhadap Kadar Trigliserida Tikus Sprague Dawley Pra Sindrom Metabolik,” Journal of Nutrition College, 4(4), hal. 585– 592. doi:10.14710/jnc.v4i4.10166.
Sinaga, N.S., Niswati, U.T. dan Khairuna, N.R. (2020) “Analisis hubungan beban kerja dengan kelelahan kerja pada pekerja bangunan kota medan,” Seminar Nasional Teknik Industri Universitas Gadjah Mada, hal. 61–65.
Susiwati dan Anggita (2017) “Hubungan Lama Waktu Paparan Polutan Terhadap Kadar Sgpt Pada Penyapu Jalan Sore Hari Di Kota Bengkulu,” Journal of Nursing and Public Health, 5(2), hal. 95–100. doi:10.37676/jnph.v5i2.581.
Syahrumsyah H, 2010, Pengaruh penambahan CMS dan tingkat kematangan buah nanas. Jurnal teknologi Pertanian Mulawarman
Tina, L., Ulfianti, R., Yunawati, I. dan Asia, D. (2017) “Darah Penderita Hipertensi DiAtas 45Tahun diPuskesmas Wawatobi,” Majalah Kesehatan, 6(2), hal. 106–112.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.