Analisis Risiko Dalam Rantai Pasok Pada Usaha Kecil Menengah Produk Kerupuk Kerang Dan Rumput Laut (KERULA)

Authors

  • Eko Nurmianto aDepartemen Teknik Sistem dan Industri, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Indonesia
  • Alfiah Indasah Departemen Manajemen, Universitas Hayam Wuruk, Indonesia
  • Lilla Puji Lestari Prodi Teknik Mesin, Universitas Maarif Hasyim Latif, Indonesia
  • Dwi Endah Departemen Statistik Industri, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Indonesia
  • Fikri Fauzan Nur Nurmianto Departemen Studi Pembangunan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Indonesia
  • Sri Wiwoho Mujanarko Departemen Teknik Sipil, Universitas Narotama, Jawa Timur, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33086/snpm.v4i2.1413

Keywords:

jaringan rantai pasok produk kerupuk; FMEA; tingkat keparaha; angka prioritas risiko.

Abstract

Jumlah kerang dan rumput laut yang sangat besar belum dikelola dengan baik oleh usaha kecil dan menengah (UKM) lokal. Manajemen rantai pasok merupakan sistem yang mengkoordinasikan aliran material, informasi, dan uang dari pemasok ke pengguna akhir. Kerula adalah kombinasi dari kerang dan rumput laut (kerang dan rumput laut, Kerula), masalahnya adalah menilai risiko dalam rantai pasokan di sebuah UKM di Kecamatan Sumberasih, Probolinggo, Jawa Timur, yang tidak dapat mengubah kerang dan rumput laut menjadi bahan makanan yang diinginkan oleh masyarakat adat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi rantai pasok produk Kerula pada UKM di Kecamatan Sumberasih, serta untuk mengatasi masalah manajemen risiko dan meningkatkan nilai tambah pada rantai pasok produk Kerula dengan menggunakan metode pengumpulan data berupa observasi, studi literatur, wawancara, dan kuesioner. Penelitian ini mengumpulkan data yang kemudian dianalisis dengan menggunakan FMEA, yang meliputi tiga parameter yaitu severity, occurrence, dan detection. Strategi ini memberikan solusi manajemen rantai pasokan yang mengintegrasikan aspek-aspek untuk mengurangi dan meminimalkan risiko. UKM di Kecamatan Sumberasih ini memiliki satu jaringan rantai pasokan yang mencakup pemasok, agen, toko, dan konsumen. Hasil dari teknik FMEA menunjukkan bahwa peningkatan implementasi manajemen rantai pasokan di Kecamatan Sumberasih dapat dilakukan dengan mengatasi risiko yang muncul pada saat pemilihan bahan baku, penyimpanan, dan lain sebagainya. RPN maksimum adalah 448, yang menunjukkan bahwa penjualan akan menjadi sulit.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Activity.”European Journal of Phycology 52(4):391-406.

Buschmann,Alejandro H.,Carolina Camus,Javier Infante,Amir Neori, María C. Hernández-gonzález,Sandra V Pereda,Juan Luis Gomez-,Alexander Golberg,Niva Tadmor-shalev,Alan T.Critchley,Alejandro H.Buschmann,Carolina Camus, Javier Infante,Amir Neori, María C. Hernández-gonzález,Sandra V Pereda,and Juan Luis Gomez-pinchetti.2017.“Seaweed Production:Overview of the Global State of Exploitation, Farming and Emerging Research

Chain Risk Management.”Business Process Management Journal 15(6):953-67.

Engle,Carole,Azure Cygler,Dawn Kotowicz,and Jennifer Mccann.2018. "“Potential Supply Chains for Seaweed Produced for Food in the Northeastern United States.”(16).

Gunasekaran,A.,C. Patel, and Ronald E. Mcgaughey. 2004.“A Framework for Supply Chain Performance Measurement.”87:333-47.

Hasret Ulu.2004.Effect of wheat flour,whey protein concentrate and soya protein isolate on oxidative processes and textural properties of cooked meatballs. Food Chemistry 87 523-529

Hasret Ulu.2006. Effects of carrageenam and guar gum on the cooking and textual properties of low fat meatballs.Food Chemistry 95 600-605.

Ismail Yilmaz.2005. Physicochemical and sensory characteristics of low fat meatballs with added wheat bran.Journal of Food Engineering 69 369-373.

Meltem Sendaroglu,Ozlem Degirmencioglu. 2004. Effects of fat level(5%,10%,20%) and corn flour(0%,2%,4%) on some properties of Turkish type meatballs(koefte). Meat Science 68 291-296.

Meltem Serdaroglu. 2006. Improving low fat meatball characteristics by adding whey powder. Meat Science 72 155-163.

Mulyati,Heti and Jutta Geldermann. 2016. “Managing Risks in the Indonesian Seaweed Supply Chain.”Clean Technologies and Environmental Policy 19(1):175-89.

N.Huda,Y.H. Shen, Y.L Huey,R.Ahmad and A. Mardiah. 2010. Evaluation of Physico-Chemical

Nurmianto, Eko and Adjie Pamungkas. 2018. “Food Processing Industry and Ergonomics Handicraft Creation From Clam.”Pp.1-6 in ICEAT.

Nurmianto,Eko and Nugroho Priyo. 2010. “Peran Ergonomi Makro Dan Desain Produk Kerajinan Dalam Mengolah Limbah Pantai Menjadi Produk Kreatif.”

Properties of Malaysian Copmmercial Beef Meatballs. American Journal of Food Technology 5(1):13-21.

Pujawan, I. Nyoman.2009. “Supply Chain Management for Disaster Relief Operations:Principles and Case Studies."Int J of Logistic Systems and Management 5(January).

Pujawan,I. Nyoman and Laudine H. Geraldin. 2009. “House of Risk :A Model for Proactive Supply

S.C.Huang,C.Y.Shiau,T.E.Liu,C.L. Chu,D.F.Hwang. 2005. Effects of rice bran on sensory and physico-chemical properties of emulsified pork meatballs. Meat Science 70 613-619.

S.Y.Hsu,H.-Y.Chung.1998.Effects of Processing Factors on Qualities of Emulsified Meatball. Journal of Food Engineering 36 337-347.

S.Y.Hsu,Hsin-Yen Chung.2001.Effects of k-carrageenan, salt, phospates and fat on qualities of low fat emulsified meatballs.Journal of Food Engineering 47 115-121.

S.Y.Hsu,Lung-Yueh Sun. 2006. Comparison on 10 non-meat protein fat substitues for low-fat Kung-wans.Journal of Food Engineering 74 47-53.

S.Y.Hsu,S.H. Yu. 1999. Effects of phosphate, water, fat and salt on qualities of low-fat emulsified meatball.Journal of Food Engineering 39 123-130.

Tsai-Fuh Tseng,Deng-Cheng Liu,Ming-Tsao Chen.2000.Evaluation of transglutaminase on the quality of low-salt-chicken meat-balls.Meat Science 55 427-431.

Wang Ying Ming,Chin Kwai Sang,Poon Gary Ka Kwai, Yang Jian Bo. 2009. Risk evaluation in failur mode and effects analysis using fuzzyweighted geometric mean. Expert System with Applications 36. 1195-1207.doi:10.1016/j.eswa.2007.11.028

Wessiani,Naning Aranti,Eko Nurmianto, and Haryo Dwito Armono. 2013. "Peningkatan Usaha Dalam Budidaya Dan Pengolahan Rumput Laut.” Pp. 1-7 in SENTA 2013.

Downloads

Published

2024-12-02

How to Cite

Eko Nurmianto, Alfiah Indasah, Lilla Puji Lestari, Dwi Endah, Fikri Fauzan Nur Nurmianto, & Sri Wiwoho Mujanarko. (2024). Analisis Risiko Dalam Rantai Pasok Pada Usaha Kecil Menengah Produk Kerupuk Kerang Dan Rumput Laut (KERULA). PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, 4(2), 368–377. https://doi.org/10.33086/snpm.v4i2.1413